* Ehem..ehem.. mulai menulis...
Oh Mentari....sampaikan salamku lagi,
Oh angin, hembuskan rinduku ini,
Pun burung gereja yang singgah di balik jendela
Segenap rasa cinta membara di dada
Gedung-gedung pencakar langit disana
Pun aku yang diam didalamnya
Dari sekian banyaknya wanita
Mengapa hanya kurindukan dia semata
Pun beberapa cangkir kopi atau teh kuminum
Menjadi teman dalam lamunan
Ditengah rutinitas pekerjaan
Terkadang mencari bayangan dirinya yang tersenyum
Kicauan burung gereja menjadi irama
Goyangnya ranting dan dedaunan adalah belaian
Awan biru pun gelap menjadi nuansa
Tak henti melepas pandangan keluar, ditengah kesibukan
Sepi di tengah keramaian
Berjalan dengan kedamaian
Teguh dalam pengharapan
Berdoa dalam keheningan
Sosokmu menjadi sumber inspirasiku
Mega indah nan cerah
Berusaha menjadi panutan arah
Sambil membaca lagi buku buah nuranimu
Sebagaimana segelas air mengaku
Generates active hidrogen to decrease the oxidation reduction potential (ORP)
Bolehlah kuandaikan dirimu itu
Generates active sense to decrease the humanity reduction potential (PRH)
Beberapa menit sejenak berlalu
Sambil sang bos menghampiri daku
Segera kuakhiri bait yang hampir ora nggenah
Menanti berjumpa denganmu adinda dengan sumringah
AB-sore@MM,06Jan11;17:19